Akibat Pola Hidup Salah Nyawa Jadi Taruhan

Semoga bias menginpirasi banyak orang …..
Saya lahir dari kota kecil nun jauh di perbatasan cianjur dengan garut cidaun namanya, berasal dari keluarga biasa-biasa saja ayah Pegawai salah satu BUMN,  sebagai kepala keluarga beliau harus menghidupi 8 anaknya. Kami tumbuh besar di lingkungan cianjur selatan yang terkenal akan santet dan perkelahian  (padahal santet hanya mitos mungkin karena semua orang yang saya kenal biasa-biasa saja) suatu waktu ayah pindah kerja ke daerah sukanagara dan saya ikut pindah sementara anak yang sudah berkeluarga bertahan di cidaun.
Pergaulan saya pun dimulai disini karena saya termasuk anak bandel jadi mencari celah dari kesibukan orang tua (maafkan anakmu ini mah …..) sejak itu saya terbiasa dengan minuman ber alkohol wala usia saya saat itu masih muda baru kelas 2 SMP merokok adalah kebiasaan anak laki-laki termasuk saya, jarak dari rumah ke sekolah kurang lebih 15 Km jadi saya terbiasa bangun  pagi untuk berebut naik angkot atau elf (angkutan dari cianjur menuju ke arah cidaun atau sindabarang) ketika tidak kebagian angkot kadang saya ikut naik truk pengangkut pekerja perkebunan teh karena sukanagara hampir mayoritas lahan nya perkebunan dan hutan, hal ini menjadi celah untuk lepas dari pengawasan orang tua kadang saya berbohong ada kerja kelompok jadi saya ga pulang padahal saat itu saya berkumpul dengan teman-teman mencoba hal baru yang seharusnya tidak boleh dilakukan oleh anak se umur saya saat itu. Dari mulai mencoba akhirnya ketagihan dan menjadi gaya hidup saya.
Menginjak SMA saya masih bersekolah di SMA Sukanagara karena saya bukan termasuk anak yang bodoh saat itu saya berhasil masuk ke 10 besar ranking kelas dan pertama dan terakhir dalam hidup saya menjadi ketua kelas 3 tahun berturut-turut ga tau apa yang dipikirkan temen-temen sehingga percaya ke saya hahaha, saya termasuk anak yang supel mudah bergaul pada masanya sehingga banyak teman yang mau bermain dengan saya. Pada saat SMA saya aktif di organisasi sekolah mulai dari Pramuka, Osis, Pecinta Alam dan Olahraga, jiwa kepeminpinan saya di tempa disini walau masih usia dini tapi perilaku buruk saya masih terus berlanjut bahkan makin parah kala itu karena banyak waktu luang akibat suka berbohong ke orang tua karena banyak kegiatan di sekolah padahal di sekolah tidak ada apa-apa.
Selepas SMA saya mencoba masuk PTS swasta di Jatinangor Sumedang (proses ditingkat ini tidak akan saya ceritakan detil ya heheheh) nah disini kehidupan saya berubah total mulai dari anak polos di cianjur selatan gaul di tingkat SMA dan makin menjadi di tempat ini karena kawasan jatinangor dulu sangat terkenal akan kebebasannya banyak mahasiswa/I dulu menyebut jatinangor adalah texas nya Indonesia (texas adalah Negara bagian di Amerika Serikat). Di jatingangor benar-benar lepas dari pengawasan orang tua karena saya ngekost bersama teman-teman mahasiswa/I dari cianjur, kelakuan jelek saya makin menjadi-jadi setelah banyak temen yang sama seperti saya. Tahap ini yang paling krusial dalam hidup saya pada pase ini saya mulai mengenal narkoba dan menjadi pemakai sampai saya punya anak satu. (ngeri ya … )

Saya sempat menganggur selama kurang lebih satu tahun tidak bekerja formal namun di percaya  mengelola Toko alat-alat bangunan dan kebiasan jelek masih bertahan dan kadarnya makin naik. Hingg suatu waktu ibu saya karena banyak kenalan dulu di BUMN tempat ayah saya bekerja akhirnya saya ikut masuk menjadi tenaga honorer lumayan cukup lama dan sampai saat ini saya masih bekerja di BUMN tersebut, kehidupan berubah mulai teratur karena sudah mempunyai istri dan dua anak saat itu namun pernikahan pertama kami kandas karena perilaku saya dengan kelakuan jeleknya masih berlanjut dan kadarnya makin naik level nya pun naik saya mulai memasuki dunia malam para pekerja kantoran tempat karaoke dan disqotik menjadi rutinitas setiap minggunya diluar jam kerja kantor, akhirnya saya menikah lagi alhamdulilah di karunia 2 putri dan sibungsu paling bontot laki-laki tapi kebiasan buruk masih terus berlanjut (keras kepala ya .. ) sehingga pada suatu waktu di acara kantor ada acara hiburan dan saya minum alcohol beberapa gelas dan saya tumbang bangun-bangun malam harinya padahal saya tertidur dari jam 2 siang bangun jam 8 malam dan kejadian tumbang saya bukan untuk yang pertama kali pada waktu kerja di lapangan saya pernah muntah darah akibat terlalu banyak minum alcohol tapi dengan berobat sembuh yang paling parah saya pernah overdosis sampai koma sejak saat itu saya mulai berhenti namun saya terlalu jauh dengan tuhan sehingga setan lebih mudah menganggu saya dan akhirnya saya kembali lagi ke kebiasaan buruk, dari sini mimpi buruk saya dimulai.
Baca Juga : https://arocki.com/kenali-gejala-hepatitis-untuk-yang-suka-gadang/
Gejala Pertama
Waktu itu saya batuk parah 3 bulan tidak sembuh-sembuh obat biasa sudah saya minum tapi tidak ada hasil konsultasi dengan dokter masih sama tidak sembuh juga sehingga ada sodara memberitahukan ada dokter spesialis dalam di bandung akhirnya saya berobat kesana dan akhirnya hasil analisa dokter saya terlalu banyak merokok juga gonta-ganti merk rokok dokter menyarankan untuk berhenti merokok dan alhamdulilah sampai saat ini saya berhenti merokok sudah hamper 4 tahun tapi celakanya kebiasaan saya menengak alcohol tidak berhenti (bandel amat ya…).
Gejala Kedua
Sehabis saya minum alcohol besok nya kepala saya pusing terus dan cepet ngantuk tapi pusing ga hilang-hilang walau sudah di obati gejala itu berlanjut dan bertambah dengan adanya rasa lemas terus menerus berkat dorongan istri saya kami pergi ke Rumah Sakit Al-islam Bandung karena kalau pakai BPJS ribet kala itu, saya di periksa mulai dari test darah, test urin, USG dan terakhir di MRI pada kunjungan pertama saya di vonis hepatitis A dan harus istirahat total dan minum obat teratur selama 2 minggu sterusnya harus chekup lagi, pada chekup pertama saya di periksa lagi dengan proses yang sama dengan sebelumnya (wow biaya nya mahal bingitsss) dari hasil pemeriksaan akhirnya saya diponis hepatitis B dan harus pengobatan selama tiga bulan dengan pantrangan yang ekstra ketat mulai dari tidak boleh makan gorengan harus makan banyak sayuran dan buah-buahan dan semua kebiasaan jelek saya harus dihentikan mulai dari rokok dan alkohon dengan lainnya

Gejala Ketiga
Pada bulan kedua karena saya merasa mulai baikan obatnya sudah tidak di minum lagi hingga suatu subuh saya sedang tertidur tepat pukul 03.00 pagi saya terbangun karena merasa haus dan lapar kemudian sayapun minum belum sempat makan perut saya merasa mual dan pergi ke kamar mandi karena mau muntah, yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya dan hanya dengar dari cerita orang akhirnya saya alami di kamar mandi saya muntah darah pertama darah kental hamper kurang lebih satu liter dan selanjutnya muntah darah segar dan tidak saya ingat berapa liter darah segar yang saya muntahkan kejadian di terjadi di rumah dinas di cianjur tempat kerja saya karena istri dan anak saya yang lain di sumedang beserta bundanya saya bersama anak paling gede yang sekolah SMK di cianjur, balik lagi ke cerita tadi setelah muntah dari saya langsung minta di antar ke Rumah Sakit langsung masuk UGD kurang lebih jam 4 pagi dan langsung di tangani oleh dokter (ternyata pada proses ini lebih mudah menggunakan BPJS yang selama ini belum pernah saya gunakan karena saran dokter saya ikuti) muntah darah berlanjut di ruang UGD sampai saya di selang dari hidung tembus ke lambung kata dokter lambung saya penuh dengan darah dan harus dikeluarkan porses ini berlanjut hingga dua hari dokter menanyakan kronologi saya sampai dengan muntah darah ternyata sebelumnya saya makan seafood dalam jumlah banyak dan tekanan darah naik akhirnya pecah pembuluh saya di tenggorokan belakangan di ketahui kenapa bisa pecah pembuluh darah disana karena saluran ini terjadi parutan sehinga rawan pecah kalau tekanan darah naik (Mohon dikoreksi penjelasan saya karena saya bukan dokter saya hanya ceritakan yang saya dengar dari dokter ) dan parutan ini di sebabkan oleh alcohol,nikotin dan narkoba. Dari kejadian ini saya tersentak ternyata penyakit saya sangat parah hepatitis dengan sirosis yang paling mengerikan lagi penyakit ini di sebut kanker hati dan kejadian muntah darah berlanjut dan terus berlanjut walau sudah berobat dengan semua pantangan saya lakukan 50 % kenikmatan saya di dunia mulai dihilangkan merokok ga boleh, makan pedas ga boleh, makan makanan yang di goring ga boleh, seafood ga boleh hampir semua kenikmatan tidak boleh dan yang paling menyakitkan  istri yang dulu saya cintai menuntut cerai sepulang saya dari rumah sakit namun saya bertahan demi anak-anak ternyata istri saya tetap ingin cerai dan dua bulan kemudian niat istri pun dengan berat dan hancur saya kabulkan (getir amat ya ). Berikutnya saya hampir setiap bulan keluar masuk rumah sakit hingga akhirnya di rujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin setalh serangkaian test dan uji lab saya dikasih obat dan harus di minum rutin setiap hari selama 6 bulan dan sejak saat itu alhamdulilah dengan ijin Alloh saya mulai membaik walau dengan pola makan dan perilaku yang sangat ketat banyak pantangan yang harus saya jalani.
Baca juga : https://arocki.com/tips-menggunakan-bpjs-kesehatan/
Mungkin kalian bertanya kenapa sih mesti di tulis di blog dan di sebarkan ke banyak orang ? saya tidak bermaksud membuka aib saya dan keularga tapi semata-mata hanya ingin memberikan inspirasi kepada kalian yan masih merasa gagah dan kuat dengan alcohol dan narkoba “BERHENTILLAH” karena barang haram itu tidak memberikan kalian apa-apa hanya akan memberikan penyakit dikemudian hari dan akan menyakiti anak, istri dan keluarga kita yang sangat kita sayangi juga menjadi dosa besar yang kita harus pertanggungjawabkan di akherat nanti. Bila kalian sayang terhadap diri sendiri dan keluarga sekarang saatnya berhenti demi kita sendiri dan mereka yang menyayangi kita sebelum nama kita tertulis di papan nisan kuburan kita dan perlu di ingat sampai saat ini saya dan dokter tidak bisa menjamin saya akan sembuh atau saya akan  meninggal kapan saja itu bias terjadi hanya kekuasaan Alloh lah Tuhan yang Maha Kuasa yang bisa memutar balikan nasib seseorang.
Semoga kalian dijauhkan dari cerita saya di atas dan bagi kalian yang sudah punya anak dan keluarga awasi dengan ketat sebelum kegetiran dan kegetiran menghampiri kalian bahkan kematian yang akan menjemput anak kita semua bisa terjadi dengan seijin Tuhan.

Note :
Jadi lucu ketika Artikel ini mau di Publish
ternyata saya masuk rumah sakit di rawat selama
tiga hari gara-gara penyakit tersebut.