Villa Isola di Bandung Sekarang Menjadi Sangat Populer

Nama Villa Isola di Bandung sekarang memang cukup populer. Bahkan ada banyak orang yang merencanakan untuk datang kesini. Perlu diingat, Villa Isola berbeda dengan kebanyakan vila lain yang berada di area Bandung.

Itu karena, datang kesini tidak bisa dilakukan layaknya datang ke tempat lain. Ada akses yang sangat terbatas jika seseorang ingin berkunjung. Sebenarnya sangat wajar jika vila ini sangat menarik di mata masyarakat. Itu karena, tempat ini sendiri menyimpan sejarah panjang.

Dapat dipastikan, kebanyakan dari kamu belum mengetahui mengenai sejarah panjang tersebut. Ini tentu perlu diketahui karena keberadaannya akan terasa kurang menarik apabila sejarahnya tidak diketahui.

Fakta Menarik Villa Isola di Bandung

Ada beberapa hal menarik yang perlu diketahui ketika membahas Villa Isola Bandung. Bahkan beberapa hal menarik ini akan membuat kamu merasa semakin tertantang untuk datang kesana. Berikut ulasan lengkapnya.

  1. Pemilik

Pemilik pertama dari vila ini adalah seseorang bernama Dominique Eillem Berrety. Orang ini merupakan seorang saudagar kaya keturunan Jawa Belanda. Perlu diketahui, banyak orang menyebut kalau kekayaannya ketika itu tidak terbatas.

Perlu diingat, Berrety menggelontorkan uang hingga 250 milliar rupiah untuk membuat villa ini. Selain itu, uang tersebut digelontorkan ketika masa kritis. Ini tentu membuktikan kalau kekayaannya sudah tidak terbatas oleh masa kritis semacam itu.

  • Arsitek

Megahnya Villa Isola di Bandung tentu tidak akan tercipta apabila pembuatannya dilakukan oleh orang sembarangan. Itu karena, tempat ini dibuat oleh seorang arsitek terkenal. Sosok yang membuatnya adalah Charles Prospel.

Tentu menyewa charles membutuhkan uang yang tidak sedikit. Terlebih lagi, Berrety memang menginginkan sebuah vila yang berbeda dengan kebanyakan vila eropa lain. Oleh karena itu, sangat wajar jika arsitekturnya terlihat begitu unik.

  • Tidak Nyaman

Jangan anggap megahnya vila ini membuat hidup Berrety nyaman. Perlu diketahui, sosok tersebut menjalani kehidupan yang tidak nyaman ketika berada di vila ini. Itu karena, Berrety dianggap oleh Belanda sebagai mata-mata Jepang.

Adanya anggapan tersebut membuat sosok ini sering diinterogasi dan memilih untuk hidup sendiri. Hal tersebut menjadi salah satu alasan mengapa Berrety memutuskan untuk hidup sendiri di kota ini.

  • Akses Terbatas

Jika melihat dari luar, kamu pasti merasakan kalau arsitektur Villa Isola di Bandung ini sangat megah. Tetapi ingat, megahnya arsitektur tempat ini tidak bisa dinikmati secara bebas. Itu karena, gedung ini termasuk ke dalam gedung rektorat Universitas Pendidikan Indonesia.

Dengan masuknya gedung tersebut ke dalam lokasi rektorat, ada jam masuk yang ditentukan untuk kesana. Jam masuknya sendiri dari pukul 8 pagi hingga pukul 4 sore. Hebatnya, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya masuk untuk datang kesana.

Pastikan untuk tidak sembarangan ketika ingin datang ke vila ini. Siapkanlah data lengkapnya terlebih dahulu supaya kamu bisa mengunjungi setiap sudutnya secara terencana. Ini akan menjadi kunci keberhasilan ketika datang ke Villa Isola di Bandung.

bandungVilla Isola di Bandung
Comments (3)
Add Comment
  • Ray Engman

    Keep functioning ,fantastic job!

  • zoritoler imol

    I?¦ll right away seize your rss feed as I can not in finding your email subscription link or e-newsletter service. Do you’ve any? Kindly let me recognise in order that I may subscribe. Thanks.

  • tlovertonet

    My brother recommended I might like this web site. He was totally right. This post truly made my day. You cann’t imagine simply how much time I had spent for this information! Thanks!