Seberapa sering kamu mengunjungi pantai di daerah cianjur selatan ? dan pantai mana yang paling kamu sukai ?……
Kali ini saya coba perkenalkan pantai yang sangat akrab untuk anda yang tinggal di daerah kecamatan sindangbarang cianjur selatan Pantai APRA namanya sekitar 1,5 KM dari pusat kota sindangbarang bisa jalan kaki atau naik ojeg.
Pantai Apra mengingatkan saya dengan pantai parangtritis nun jauh di jogja sana kondisi geografis yang hamir mirip, dengan sebagian pasir berwarna putih malah menurut saya pantai apra lebih banyak kelebihan nya karena di sebelah kanan pantai ada muara sungai cisadea yang melegenda dan apabila musim ikan impun tempat ini mejadi spot paling banyak ikan impunnya. pantai yang memanjang sejauh mata memandang memberikan aroma khas laut selatan yang terlihat ganas dengan ombak besar nya namun memberikan keindahan ketika kita menikmatinya dan pantai ini masih perawan karena belum tersentuh penataan, yang paling azib pantai ini masih gratisss…. enak kan heheh.
Akses menuju ke pantai apra sangat mudah dan dapat dijangkau dengan kedaraan apasaja bahkan bus sekalipun, ko bisa ya pantai seindah ini masih alami ? ternyata masyarakat sekitar dan pemerintah kab. cianjur sangata menjaga tempat ini dan mungkin tahun ini mulai di tata untuk lebih baik dengan di bangunnya fasilitas-fasilitas pendukung.
Ada yang unik dipantai ini yaitu terdapat mercusuar yang dibutuhkan oleh nelayan sebagai penanda daratan dari lautan, dan kali ini saya sarankan lagi tempat ini sebagai tempat selfie paporit anak muda maupun tua heheh karena Pantai Apra sangat istagramable menurut saya dengan pesona alamnya, bahkan kalau tidak salah di pantai ini ada perhelatan motor croos tahunan sekitar bulan syawal penanggalan islam atau seminggu sehabis lebaran namun saya tidak bisa memastikan jadwal itu karena waktu dan tempat bisa berubah kapan saja menurut penuturan bapak ade hikayat yang pernah menjadi panitia perhelatan tersebut, dan seingat saya beberapa tahun yang lalu di tempa ini pernah dilaksanakan event pesta pantai atau syukuran nelayan.
Untuk sampai ke pantai ini sebenarnya mudah namun butuh tenaga yang ekstra dan perjuangan yang gigih karena dari kota cianjur harus di tempuh kurang lebih 5 sampai 6 jam dengan medan yang berkelok-kelok belum lagi fasilitas listrik yang kadang dalam sehari bisa 1 sampai 4 kali mati lampu kadang sampai 24 jam total mati lampu, hal ini yang membuat panai di cianjur selatan belum terkenal seperti kabupaten tetangga yang lebih dulu mendunia bukan hanya di kunjungi oleh wisatawan lokal bahkan wisatwan mancanegara dan yang lebih parah lagi sepanjang pantai ini tanahnya sudah di miliki oleh para cukong-cukong tanah yang menyulitkan dalam penataan wilayah pesisir cianjur selatan bahkan ketika saya berkunjung kesana akses jalan yang menghubungkan dari alun-alun sindangbarag menuju pantai apra akan di tutup oleh pemilik tanah hal-hal seperti ini yang menghambat kemajuan wisata.
Semoga segala penghambat kemajuan pariwisata cianjur selatan bisa di atasi oleh Pemeritah Kab. Cianjur untuk menjadi lebih baik dan bermanpaat untuk masyarakat sekitarnya dan setelah terkenal seperti pantai santolo di garut atau ujung genteng di sukabumi menjadi kebanggan masyarakat cianjur selatan khususnya warga sindangbarang, kalau saya pantau dari mulai pangandaran sampai carita di banten sepanjang jalur pantai ini dapat mengalahkan bali tinggal pemerintah dan kita siap tidak untuk membangun pesona pantai selatan jawa barat dan banten semoga ini bukan hanya mimpi di siang bolong amin……..
Hmm is anyone else encountering problems with the pictures on this blog loading? I’m trying to figure out if its a problem on my end or if it’s the blog. Any suggestions would be greatly appreciated.