Ada salah satu tradisi sebelum puasa yang wajib dilakukan oleh warga Boyolali, Jawa Tengah yaitu Padusan. Tradisi ini sudah ada sejak jaman nenek moyang. Padusan ini adalah tradisi “mandi” di sumber air atau umbul. Bahkan, padusan menjadi agenda wajib umat muslim dari Boyolali dan sekitarnya untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Tak tanggung-tanggung, jumlah pengunjung yang menjalankan ritual padusan ini mencapai 5.000 orang per hari. Namun, semenjak pandemi corona ini pengunjungnya pun mulai menyusut karena Pemerintah Kabupaten Boyolali meniadakan tradisi Padusan. Hal ini sebagai langkah-langkah untuk memutus rantai penyebaran virus corona.
Mitos Padusan Sebagai Tradisi Sebelum Puasa di Mata Masyarakat
Masyarakat Boyolali percaya bahwa mandi di sumber mata air di Boyolali ini dapat menyembuhkan berbagai penyakit Hati” yang tidak kasat mata. Sehingga, masyarakat Boyolali dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusuk.
Selain itu, ada beberapa mitos lainnya terkait tradisi padusan yang kerap dilakukan masyarakat Boyolali sebelum memasuki bulan suci Ramadhan. Diantaranya adalah sebagai berikut ini :
- Menyembuhkan Berbagai Penyakit
Mitos pertama yang beredar di masyarakat terkait tradisi padusan adalah menyembuhkan berbagai penyakit. Konon katanya, ada istri raja dari Majapahit yang mengalami penyakit kulit.
Dengan berendam di salah satu sumber mata air, penyakit kulit yang diderita oleh istri raja dari Majapahit tersebut. Hingga kini, banyak masyarakat percaya perihal mitos mandi di salah satu umbul di Boyolali.
- Mensucikan Diri dari Dosa
Mitos kedua dari tradisi padusan adalah mensucikan diri dari dosa. Masyarakat Boyolali percaya bahwa padusan sebagai salah satu tradisi sebelum puasa yang wajib dilakukan karena dapat menghapus dosa-dosa sebelum memasuki bulan Ramadhan.
Maka tidak heran jika tradisi ini diikuti hingga 5.000 orang setiap 1 hari sebelum memasuki puasa Ramadhan. Hingga kini, tradisi padusan masih tetap dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
Padusan merupakan salah satu tradisi unik dari Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Tradisi tersebut selalu diadakan satu hari menjelang bulan suci Ramadhan. Tidak heran jika padusan menjadi salah satu tradisi sebelum puasa yang diikuti hingga 5.000 orang untuk mandi di salah satu umbul atau sumber mata air.